Puisi Kecil kami



Langit memerah saga
Dan darah kami kembali mengalir, membasahi bumi
Pekik takbir dalam deru peluru dan mesiu mengakrabi
Jasad limbung, memburai adalah panorama surgawi
Anyirkah darah kami??
Menyesalkah kami dengan ketetapan di lauhul mahfuds??
Atau haruskah kami larii???

Tidak!!!
Ini bumi dimana Alloh tuliskan cinta-Nya disini
Tidak tertandingi kemuliaan syahid yang kami rindui

Dan kalian hanya akan menatap iri tubuh beku kami yang menjemput surga dengan sungging senyum yang kami miliki.

Komentar

Postingan Populer